Anda mempunyai hobi mengabadikan dan menyimpan momen pribadi kedalam handphone dalam bentuk photo atau video ? berhati-hatilah jika suatu ketika anda berniat untuk menjual handphone tersebut.
Orang yang tidak bertanggung jawab bisa saja mendapatkan file pribadi tersebut dari handphone anda baik dengan cara mencuri hanphone, membuka dan mengambil file secara diam-diam, atau mendapatkannya dari hanphone yang dijual oleh pemiliknya (sedangkan isi handphone belum dihapus secara permanen).
Mungkin saja anda merasa sudah membuang atau menghapus semua file pribadi tersebut, namun orang lain tetap saja bisa memanggil atau menampilkan kembali file yang sudah terhapus dengan menggunakan aplikasi gratisan yang banyak tersebar di internet.
Sebuah survey pernah dilakukan menggunakan aplikasi yang dapat memanggil file yang sudah dihapus tersebut, dan hasilnya sangat mengejutkan. Banyak sekali file-file yang sifatnya rahasia dapat ditampilkan kembali seperti nomor rekening, kode ATM, nomor telepon, dan bahkan photo porno dan video porno !!!
Mengapa file yang terhapus dapat dipanggil atau ditampilan kembali ? jawabannya sederhana. Sebenarnya ketika anda mengapus sebuah file (baik di komputer atau di handphone), file yang dihapus tidaklah benar-benar lenyap, tetapi hanya nama filenya saja yang di sembunyikan atau tidak dapat dilihat (hidden), sedangkan isinya masih tersimpan didalam memori handphone atau komputer. Untuk sementara file tersebut menempati memori yang kosong dan baru benar-benar terhapus secara permanen sampai ada file lain yang menimpa/memakai memori file setengah terhapus tersebut.
Contoh sederhana untuk membuktikan hal diatas adalah, cobalah hapus sebuah file apa saja di komputer anda, dan kemudian coba lihat folder recycle bin anda. Yup… ternyata file tersebut masih ada dan hanya berpindah ke dalam folder Recycle Bin, serta masih dapat ditampilkan lagi dengan perintah Restore.
Untuk kasus handphone seperti dibahas diatas, ada cara tertentu yang dapat dipakai untuk menghapus file secara permanen, yaitu dengan menggunakan software khusus penghapus file (untuk komputer atau handphone). Cara lain menghapus file pribadi adalah dengan menginstal ulang memori handphone atau mengisi memori handphone dengan file lain sampai penuh secara berulang-ulang, tujuannya agar file yang setengah terhapus tersebut benar-benar dapat hilang karena tertimpa oleh file lain (cara ini tidak dijamin 100% berhasil).
Catatan : Tidak ada cara lain yang lebih aman selain tidak menyimpan momen pribadi anda ke dalam bentuk apapun, karena hal itu bisa menjadi bom waktu yang setiap saat bisa saja meledak.
Baca juga : Cara memproteksi folder dengan password
Orang yang tidak bertanggung jawab bisa saja mendapatkan file pribadi tersebut dari handphone anda baik dengan cara mencuri hanphone, membuka dan mengambil file secara diam-diam, atau mendapatkannya dari hanphone yang dijual oleh pemiliknya (sedangkan isi handphone belum dihapus secara permanen).
Mungkin saja anda merasa sudah membuang atau menghapus semua file pribadi tersebut, namun orang lain tetap saja bisa memanggil atau menampilkan kembali file yang sudah terhapus dengan menggunakan aplikasi gratisan yang banyak tersebar di internet.
Sebuah survey pernah dilakukan menggunakan aplikasi yang dapat memanggil file yang sudah dihapus tersebut, dan hasilnya sangat mengejutkan. Banyak sekali file-file yang sifatnya rahasia dapat ditampilkan kembali seperti nomor rekening, kode ATM, nomor telepon, dan bahkan photo porno dan video porno !!!
Mengapa file yang terhapus dapat dipanggil atau ditampilan kembali ? jawabannya sederhana. Sebenarnya ketika anda mengapus sebuah file (baik di komputer atau di handphone), file yang dihapus tidaklah benar-benar lenyap, tetapi hanya nama filenya saja yang di sembunyikan atau tidak dapat dilihat (hidden), sedangkan isinya masih tersimpan didalam memori handphone atau komputer. Untuk sementara file tersebut menempati memori yang kosong dan baru benar-benar terhapus secara permanen sampai ada file lain yang menimpa/memakai memori file setengah terhapus tersebut.
Contoh sederhana untuk membuktikan hal diatas adalah, cobalah hapus sebuah file apa saja di komputer anda, dan kemudian coba lihat folder recycle bin anda. Yup… ternyata file tersebut masih ada dan hanya berpindah ke dalam folder Recycle Bin, serta masih dapat ditampilkan lagi dengan perintah Restore.
Untuk kasus handphone seperti dibahas diatas, ada cara tertentu yang dapat dipakai untuk menghapus file secara permanen, yaitu dengan menggunakan software khusus penghapus file (untuk komputer atau handphone). Cara lain menghapus file pribadi adalah dengan menginstal ulang memori handphone atau mengisi memori handphone dengan file lain sampai penuh secara berulang-ulang, tujuannya agar file yang setengah terhapus tersebut benar-benar dapat hilang karena tertimpa oleh file lain (cara ini tidak dijamin 100% berhasil).
Catatan : Tidak ada cara lain yang lebih aman selain tidak menyimpan momen pribadi anda ke dalam bentuk apapun, karena hal itu bisa menjadi bom waktu yang setiap saat bisa saja meledak.
Baca juga : Cara memproteksi folder dengan password